AKP B Bagas Simamarta, Kasat Lantas Polres Jember, menggelar Coaching Clinic sebagai bagian dari program “Pondok Pesantren Road Safety”. ...
![]() |
AKP B Bagas Simamarta, Kasat Lantas Polres Jember, menggelar Coaching Clinic sebagai bagian dari program “Pondok Pesantren Road Safety”. |
Jember, masbhabinnews.com – Menyadari pentingnya keselamatan berlalu lintas dan antisipasi potensi gangguan keamanan jelang kelulusan sekolah, Polres Jember melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) menggelar Coaching Clinic sebagai bagian dari program “Pondok Pesantren Road Safety”. Kegiatan yang berlangsung di kantor Satlantas Polres Jember, Jalan Letjen Panjaitan, pada Senin, 5 Mei 2025, ini diikuti ratusan siswa dari berbagai sekolah dan pondok pesantren di wilayah hukum Polres Jember.
![]() |
Kegiatan Coaching Clinic yang berlangsung di kantor Satlantas Polres Jember, diikuti ratusan siswa dari berbagai sekolah dan pondok pesantren |
Program ini dirancang untuk menanamkan kesadaran tertib berlalu lintas sejak dini. Para peserta mengikuti sesi edukasi interaktif yang disampaikan oleh personel Satlantas Polres Jember. Materi disampaikan secara komunikatif dan mudah dipahami, mencakup pentingnya keselamatan berlalu lintas, etika berkendara yang baik, dan pemahaman peraturan lalu lintas yang berlaku. Pendekatan yang ramah dan interaktif ini bertujuan agar pesan-pesan keselamatan tertanam dengan efektif di benak para pelajar.
AKP B Bagas Simamarta, Kasat Lantas Polres Jember mewakili Kapolres Jember, AKBP Bobby A. Condroputra, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen Polres Jember dalam menciptakan generasi muda yang sadar hukum dan bertanggung jawab dalam berlalu lintas. "Kami ingin membentuk generasi muda yang peduli terhadap keselamatan diri sendiri dan orang lain di jalan raya," tegas AKP Bagas.
Selain edukasi road safety, Polres Jember juga menyampaikan himbauan penting menjelang musim kelulusan. Masa kelulusan sering diwarnai dengan konvoi kendaraan, corat-coret seragam, dan pesta yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Oleh karena itu, Polres Jember mengimbau para siswa untuk merayakan kelulusan dengan cara yang positif dan tertib, menghindari konvoi liar, balap liar, dan tindakan melanggar hukum lainnya.
"Kami mengajak para siswa untuk merayakan kelulusan dengan bijak dan bertanggung jawab. Hindari kegiatan yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain," kata AKP Bagas. Polres Jember juga mengajak peran aktif orang tua, guru, dan pihak sekolah dalam mengawasi dan membimbing siswa agar tidak terlibat dalam kegiatan yang merugikan.
Sinergi antara kepolisian dan dunia pendidikan dianggap krusial dalam menciptakan Kamtibmas yang kondusif, terutama pada masa-masa rawan seperti musim kelulusan. Program Coaching Clinic ini diharapkan tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga membentuk karakter disiplin dan tanggung jawab di kalangan pelajar. Polres Jember berkomitmen untuk terus menerapkan pendekatan humanis dalam menanamkan kesadaran hukum dan mendukung terciptanya generasi muda yang sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.
(Ririz)
Tidak ada komentar