Pag Nav

HIDE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Suara Tangisan di Tengah Hutan! Misteri Gunung Saeng dan Piramid yang penuh cerita mistis

Tebing curam Gunung Saeng dengan kemiringan hampir 90 derajat dan jalur berbatu-berpasir yang berbahaya, menjadi saksi bisu hilangnya Baim s...


Tebing curam Gunung Saeng dengan kemiringan hampir 90 derajat dan jalur berbatu-berpasir yang berbahaya, menjadi saksi bisu hilangnya Baim selama pendakian.

Bondowoso, Jawa Timur – Gunung Saeng dan Gunung Piramid di Bondowoso, Jawa Timur, dikenal akan keindahannya yang memesona.  Namun, di balik pesona alam tersebut, tersimpan misteri dan kisah mistis yang telah menelan korban jiwa.  Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan penghormatan terhadap alam bagi para pendaki.

Toriq terjatuh dan meninggal dunia di Gunung Piramid, yang memiliki medan serupa Gunung Saeng dengan posisi yang berdekatan

Beberapa pendaki melaporkan pengalaman-pengalaman aneh, mulai dari suara-suara misterius hingga penampakan yang tak terjelaskan di sekitar kedua gunung tersebut.  Kisah-kisah mistis ini, yang turun-temurun diwariskan oleh masyarakat sekitar, semakin menambah aura mistis kedua gunung ini.  Di Gunung Piramid, misalnya, area Batu Langgar dikenal memiliki pantangan tersendiri.  Pendaki diimbau untuk menjaga kesopanan dan tidak bertindak sembarangan di area tersebut.  Keengganan untuk menghormati hal ini, menurut cerita setempat, dapat berakibat fatal.

Ahmad Hasan Yamani (Mat Jepara),  bercerita pengalamannya Dalam upayanya menaklukkan Gunung Piramid, mengalami pengalaman mencekam. Tersesat di dalam hutan lebat, ia berjuang keras mencari jalan keluar, namun setiap upaya yang dilakukan selalu membawanya kembali ke titik semula, menciptakan lingkaran setan yang menakutkan, ujarnya, pengalaman tersebut oleh penduduk sekitar dinamakan slimpet, 

Ahmad Hasan Yamani ("Mat Jepara") memilih untuk berhenti mendaki setelah menghadapi pengalaman mistis yang membuatnya trauma.

Meskipun cerita mistis tersebut masih berupa legenda dan belum terverifikasi secara ilmiah,  kejadian beberapa pendaki yang mengalami kecelakaan atau hilang di sekitar Gunung Saeng dan Piramid menjadi perhatian serius.  Oleh karena itu,  keselamatan dan kewaspadaan menjadi kunci utama bagi siapapun yang berencana mendaki kedua gunung tersebut.

Anjuran dan Larangan Mendaki Gunung Saeng dan Piramid:

Anjuran:

- Persiapan Matang: Pastikan kondisi fisik prima, lengkapi perlengkapan pendakian, dan pelajari rute pendakian secara detail.

- Pendakian Berkelompok:  Mendaki bersama teman atau guide berpengalaman sangat disarankan untuk meningkatkan keselamatan.

- Informasikan Rencana Pendakian: Beri tahu keluarga atau teman tentang rencana pendakian, termasuk jadwal keberangkatan dan kepulangan.

- Ikuti Jalur Resmi:  Tetap pada jalur pendakian yang telah ditentukan untuk menghindari bahaya.

- Waspada Cuaca:  Cuaca di gunung dapat berubah dengan cepat. Siapkan perlengkapan untuk menghadapi berbagai kondisi cuaca.

- Jaga Kebersihan:  Bawa kantong sampah dan buang sampah pada tempatnya.  Jaga kebersihan lingkungan sekitar.

- Hormati Alam:  Jangan merusak tanaman atau mengambil benda-benda alam dari gunung.  Hormati adat istiadat dan kepercayaan masyarakat setempat.

Larangan:

- Mendaki Sendirian:  Mendaki sendirian sangat berbahaya dan tidak dianjurkan.

- Meremehkan Medan:  Jangan pernah meremehkan medan yang menantang dan potensi bahaya di gunung.

- Berada di Area Berbahaya:  Hindari area yang rawan longsor, tebing curam, atau jurang.

- Mengabaikan Pantangan Lokal:  Hormati kepercayaan dan pantangan lokal yang berlaku di sekitar Gunung Saeng dan Piramid.

Gunung Saeng dan Gunung Piramid menawarkan keindahan alam yang luar biasa, namun  juga menyimpan potensi bahaya.  Dengan persiapan yang matang,  menghormati alam dan budaya setempat, serta mematuhi anjuran dan larangan yang telah disebutkan,  pendakian dapat dilakukan dengan lebih aman dan mengurangi risiko kecelakaan.  Ingatlah,  keselamatan adalah prioritas utama.

Akibat jatuhnya beberapa pendaki dan kesulitan evakuasi korban dari Gunung Piramid dan Gunung Saeng, sebagian besar masyarakat setempat mendesak penutupan jalur pendakian kedua gunung tersebut. Pemerintah setempat pun telah merespon dengan menutup akses pendakian. Namun, ironisnya, masih ada pendaki yang nekat mencoba menaklukkan kedua gunung tersebut, mengabaikan risiko dan larangan yang telah ditetapkan.


(Yesy)

Tidak ada komentar