TfG9GpriTfr5TUCiGSW5TfziTd==
Light Dark
Astacita Presiden Prabowo Hidup di Banyuwangi: Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Aviato Gelorakan Semangat Petani

Astacita Presiden Prabowo Hidup di Banyuwangi: Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Aviato Gelorakan Semangat Petani

Hadir di tengah petani Kapolda Jatim gelorakan semangat swasembada pangan. Panen raya 1.446 ton jagung ini selaras dengan visi besar Presiden Prabowo
Daftar Isi
×
Sinergi Kapolda Jatim bersama Forkopimda Banyuwangi wujudkan ketahanan pangan nasional sesuai Astacita Presiden Prabowo Subianto (Foto:Dok.Humas)
Banywangi|masbhabinnews.com

Hamparan ladang jagung di Kelurahan Sobo, Banyuwangi, Sabtu (27/9/2025), menjadi saksi momen bersejarah. Ratusan petani menyambut penuh haru kehadiran Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs. Nanang Avianto, M.Si., yang hadir langsung memimpin panen raya jagung serentak kuartal III bersama Forkopimda Banyuwangi. Kehadiran beliau bukan sekadar simbol, melainkan energi baru yang membangkitkan semangat petani untuk terus berproduksi demi ketahanan pangan bangsa.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto dengan penuh perhatian menyaksikan hasil kerja keras petani, butir demi butir jagung menjadi simbol ketahanan pangan bangsa (Foto:Dok.Humas)
Panen raya ini menghasilkan produksi luar biasa, yakni 1.445,46 ton jagung dari lahan seluas 1.772,30 hektare. Dari total lahan, 1.048 hektare sudah ditanami dan 433 hektare berhasil panen. Jagung hasil panen kemudian didistribusikan ke Bulog sebanyak 67 ton, pengepul 957,8 ton, serta pengusaha dan pihak lain sekitar 421 ton.

Momen bersejarah: Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Aviato melepas langsung petani menuju Bulog, memastikan hasil panen jagung terserap demi ketahanan pangan nasional (Foto:Dok.Humas)
Sejarah baru juga tercipta ketika Bulog Banyuwangi untuk pertama kalinya melakukan penyerapan langsung hasil panen jagung, dengan 15 ton dari Kecamatan Tegalsari diserap secara simbolis.

Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto menegaskan bahwa keberhasilan panen ini adalah bukti ketekunan petani sekaligus wujud nyata sinergi antara masyarakat dan aparat negara.

“Saya merasakan langsung semangat luar biasa dari petani Banyuwangi. Panen ini bukan sekadar angka, tetapi bukti dedikasi, doa, dan kerja keras yang patut kita syukuri. Semoga membawa berkah dan menjadi motivasi untuk meningkatkan produksi di masa depan,” ungkap Kapolda Jatim dengan penuh rasa bangga.

Para petani pun menyampaikan rasa syukur mendalam atas perhatian Kapolda Jatim. Kehadiran pucuk pimpinan kepolisian Jawa Timur di tengah ladang jagung membuat mereka merasa dihargai, diperhatikan, dan dimotivasi.

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolda Jatim. Kehadiran beliau memberi semangat besar bagi kami. Kami bangga, perjuangan kami diperhatikan langsung oleh pemimpin setinggi beliau,” ujar seorang petani dengan mata berbinar.

Di balik keberhasilan ini, nama Polresta Banyuwangi turut mengukir kebanggaan. Melalui pendampingan intensif terhadap petani, Polresta berhasil mengelola lahan jagung dari berbagai sumber: lahan produktif, perhutanan sosial, lahan baku sawah, hingga pesantren.

Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Rama Samtama Putra, menyampaikan bahwa panen ini selaras dengan Astacita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang menempatkan ketahanan pangan sebagai prioritas utama pembangunan bangsa.

Selain sektor jagung, Polresta Banyuwangi juga berperan dalam program pasar murah beras bekerja sama dengan Bulog dan Dinas Koperasi. Hingga 24 September 2025, sebanyak 464 ton beras murah SPHP telah disalurkan kepada masyarakat, atau mencapai 97 persen dari target.

“Jagung adalah komoditas strategis yang menopang kebutuhan pangan nasional. Keberhasilan panen ini menjadi bukti nyata dukungan kami terhadap program ketahanan pangan nasional, sebagaimana amanat Astacita Presiden Prabowo Subianto,” tegas Kombes Rama.

Panen raya ini juga dihadiri Bupati Banyuwangi, Danlanal, Dandim 0825, serta kelompok tani. Kehadiran Forkopimda bersama jajaran Polda Jatim semakin menegaskan bahwa ketahanan pangan adalah perjuangan kolektif, bukan hanya tanggung jawab petani semata.

Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, panen raya jagung ini menjadi simbol nyata sinergi pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat. Di tengah ladang jagung emas, Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto hadir bukan hanya sebagai pemimpin, melainkan sebagai penyemangat rakyat kecil yang berjasa besar menjaga kedaulatan pangan bangsa


{Abad⁷⁷}

0Komentar

Special Ads