TfG9GpriTfr5TUCiGSW5TfziTd==
Light Dark
Kapolri Listyo Sigit Prabowo Gelar Aksi Sosial di Semarang: Ribuan Warga Sambut Gembira Bantuan Pangan Murah

Kapolri Listyo Sigit Prabowo Gelar Aksi Sosial di Semarang: Ribuan Warga Sambut Gembira Bantuan Pangan Murah

Kapolri tinjau langsung Gerakan Pangan Murah di Semarang, pastikan ketersediaan dan stabilitas harga pangan terjangkau bagi masyarakat
Daftar Isi
×

 

Antusiasme warga Semarang saat menerima bantuan pangan murah dari Polri. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkomitmen terus mendukung program pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan

Semarang|masbhabinnews.com

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan menyerahkan 50 paket bantuan sosial (bansos) dan meninjau langsung Gerakan Pangan Murah (GPM) Polda Jawa Tengah di Pabelan, Semarang. Aksi ini mendapat sambutan antusias dari ribuan warga yang memadati lokasi acara Selasa (23/9 2025)

Dalam kegiatan yang berlangsung pada hari Selasa ini, Kapolri menyerahkan paket sembako berisi kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, kecap manis, mie instan, teh, kopi, tepung, dan sarden. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah situasi yang menantang.

Selain menyerahkan bansos, Jenderal Sigit juga meninjau pelaksanaan GPM Polda Jawa Tengah yang menyalurkan 20 ribu ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari Bulog. Kapolri mengapresiasi inisiatif tersebut dan menyatakan bahwa Polri akan terus mendukung program pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan.

"Hari ini kita meninjau pelaksanaan kegiatan Polri dalam mendukung program Gerakan Pangan Murah. Polda Jawa Tengah telah membantu menyalurkan kurang lebih 20 ribu ton beras SPHP yang dipersiapkan oleh Bulog," ujar Kapolri.

Kapolri mengungkapkan kegembiraannya melihat antusiasme masyarakat yang tinggi dalam mengikuti penyaluran beras murah ini. Ia juga memastikan bahwa harga beras yang dijual dalam GPM jauh lebih terjangkau dibandingkan harga di pasaran.

"Alhamdulillah, masyarakat yang saya tanya senang karena memang harganya lebih murah dibandingkan membeli di pasar," ungkap Kapolri.

Secara nasional, Polri telah menyalurkan 72.567 ton beras SPHP di 54.454 lokasi, atau sekitar 27 persen dari total beras SPHP yang tersedia. Kapolri berharap, upaya ini dapat membantu menjaga ketersediaan pangan dan menstabilkan harga beras di seluruh Indonesia.

Kapolri juga mengapresiasi Kapolda Jawa Tengah yang telah berhasil menyalurkan beras sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) di hampir seluruh wilayah Jawa Tengah. Ia menekankan pentingnya kerjasama seluruh pihak dalam menjaga stabilitas harga pangan agar tetap terjangkau oleh masyarakat.

"Ini menjadi tugas bersama untuk terus menjaga stabilitas harga pangan, khususnya beras, agar betul-betul bisa terjangkau oleh masyarakat," pungkas Kapolri.


{Abad⁷⁷}

0Komentar

Special Ads