250 Tahun Berdiri Kokoh: Mushola Kuno Pesantren Nurul Kholil Memukau Kapolres Bondowoso

Kunjungan silaturahmi Kapolres Bondowoso ke Ponpes Nurul Kholil Curahdami.  Disambut hangat Pengasuh Ponpes, KH. Ubaidillah Nurul Kholil, da...

Kunjungan silaturahmi Kapolres Bondowoso ke Ponpes Nurul Kholil Curahdami.  Disambut hangat Pengasuh Ponpes, KH. Ubaidillah Nurul Kholil, dan berkeliling pesantren bersama.

Bondowoso, Jawa Timur – Bukan sekadar kunjunganformal, silaturahmi Kapolres Bondowoso AKBP Harto Agung Cahyono, S.H., S.I.K., M.H., ke Pondok Pesantren Nurul Kholil Desa Poncogati Kec. curahdami Kab. Bondowoso Kamis (1/5-2025), menunjukkan komitmen nyata membangun sinergi untuk keamanan dan kedamaian Kabupaten Bondowoso. Didampingi pejabat utama Polres Bondowoso ,Kabag Ops Kompol R. Heru Wahyudi, SH, Kabag Ren Kompol Lukman Hadi, SH, Kasat Lantas AKP Ahmad Rochan, SH, Kasat Binmas AKP Didik Sugiarto, SH,  Kapolres disambut hangat Pengasuh Ponpes, KH. Ubaidillah Nurul Kholil dan Kapolsek Curahdami, Iptu Sunardi, S.H.

Kesopanan dan adab santri Ponpes Nurul Kholil Curahdami menjadi bukti nyata  pendidikan karakter yang unggul,  terlihat jelas saat menyambut kunjungan Kapolres Bondowoso.

Kunjungan ini bukan yang pertama. AKBP Harto Agung Cahyono secara rutin mengunjungi para ulama dan pesantren di Bondowoso, sebuah langkah strategis untuk memperkuat jaringan dan menciptakan iklim kondusif di daerah.

Kehadiran Kapolres di Ponpes Nurul Kholil tak hanya sekedar seremonial. Ia tampak terpukau melihat mushola pesantren yang berusia 250 tahun. Bangunan sederhana dengan sentuhan kuno yang masih terawat itu, menurut KH. Ubaidillah, juga difungsikan sebagai ruang belajar para santri. Suasana tersebut menunjukkan kekayaan budaya dan nilai-nilai luhur yang tetap lestari.

Kagum! Kapolres Bondowoso, AKBP Harto Agung Cahyono, menyaksikan langsung mushollah berusia 250 tahun yang terjaga dengan baik.  Sebuah simbol kekuatan tradisi dan spiritualitas yang tak lekang oleh waktu.

Silaturahmi dengan ulama sangat penting," tegas Kapolres AKBP Harto Agung Cahyono dalam keterangan persnya. "Ulama memiliki peran krusial dalam menjaga keamanan dan kondusifitas daerah. Kerja sama ini mutlak diperlukan."

Momen khusyuk: Doa bersama untuk keamanan dan kesejahteraan masyarakat Bondowoso

AKBP Harto Agung Cahyono, putra Pamekasan yang dikenal agamis dan mengusung slogan "Bondowoso Amanah" (Aman, Agamis, Tegas, dan Humanis), telah membuktikan komitmennya melalui berbagai program pro-masyarakat. Bakti sosial, penanganan bencana alam, subuh berjamaah, dan safari Jumat merupakan sebagian kecil dari kiprahnya.

Kunjungan ini menghasilkan kesepakatan penting antara Kapolres dan Pengasuh Ponpes Nurul Kholil:

1.Kerja sama menjaga kamtibmas: Polri dan Ponpes Nurul Kholil berkomitmen bahu-membahu menjaga keamanan dan ketertiban di Bondowoso.

2.Dukungan penuh: Ponpes Nurul Kholil siap mendukung program "Bondowoso Amanah" yang digagas Kapolres.

3.Sinergi untuk Bondowoso Amanah: Ponpes Nurul Kholil akan berkolaborasi dengan Polres Bondowoso, menjalin sinergi dengan tokoh agama dan masyarakat untuk mewujudkan Bondowoso yang aman, damai, dan sejahtera.

Kunjungan ini bukan hanya menunjukkan kedekatan Polri dengan tokoh agama, tetapi juga merupakan langkah konkret dalam membangun kebersamaan untuk mewujudkan Bondowoso yang Amanah.

(Mb)