Aksi Penyelamatan Menegangkan: Peltu Ketut Evakuasi Nenek Tersesat dari Dasar Jurang di Bondowoso

 

Peltu Ketut Adnyana dari Koramil 0822/12 Sukosari jadi sosok pertama yang temukan Bu Denisa, hilang 5 hari di dasar jurang Berkat kerja sama luar biasa TNI, Polri, BPBD, relawan, dan warga, nyawa berhasil diselamatkan

Bondowoso |masbhabinnews.com

Sebuah kisah kemanusiaan yang menyentuh hati terjadi di pelosok Kecamatan Sukosari, Kabupaten Bondowoso. Setelah lima hari dinyatakan hilang tanpa jejak, Denisa (Bu Ahik), warga Dusun Jatirejo, akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat di dasar jurang yang curam dan berarus sungai. Selasa (21/10/2025) Momen penyelamatan ini menjadi simbol nyata keberanian, ketekunan, dan dedikasi para petugas di lapangan.

Denisa, warga Dusun Jatirejo, berhasil ditemukan hidup setelah lima hari hilang. Tangis haru menyambutnya saat tim gabungan menyelesaikan evakuasi penuh risiko.

Operasi pencarian yang digelar sejak pagi hari itu melibatkan puluhan personel dari TNI, Polri, BPBD, relawan, dan warga sekitar. Fokus pencarian diarahkan ke kawasan perbukitan dan aliran sungai di Dusun Bengkoanyar, Desa Sukosari Lor—wilayah yang dikenal memiliki medan ekstrem dan cuaca yang kerap berubah secara tiba-tiba.

Dalam upaya yang menuntut kekuatan fisik dan mental tinggi, tim gabungan akhirnya mendeteksi suara lemah dari arah jurang. Dengan sigap, Peltu Ketut Adnyana, anggota Koramil 0822/12 Sukosari, turun langsung untuk memastikan sumber suara tersebut. Di sanalah, di antara bebatuan dan aliran air dingin, Bu Denisa ditemukan dalam keadaan lemah, namun sadar dan merespons.

“Kami mendengar suara lirih dan langsung turun melakukan pengecekan. Setelah yakin itu suara Bu Denisa, kami segera memberikan pertolongan dan memanggil tim medis,” ujar Peltu Ketut, sosok prajurit asal Bali yang menjadi pahlawan dalam peristiwa ini.

Dengan penuh kehati-hatian, proses evakuasi dilakukan dari lokasi yang sangat curam dan licin. Korban kemudian dibawa ke Desa Sukosari Lor untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Warga yang menyaksikan proses evakuasi tak mampu menyembunyikan rasa haru, sebagian bahkan meneteskan air mata menyaksikan Denisa berhasil diselamatkan dalam kondisi hidup.

Apresiasi tinggi pun disampaikan oleh Danramil 12 Sukosari, Kapten Cku Rudy Rianto, yang mewakili jajaran Kodim 0822 Bondowoso. Ia menyatakan, keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi luar biasa antara semua elemen yang terlibat.

“Ini adalah bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Kami hadir bukan hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai pelayan kemanusiaan. Alhamdulillah, korban berhasil ditemukan berkat kolaborasi luar biasa semua pihak,” tutur Kapten Rudy.

Keberhasilan tim gabungan dalam misi ini bukan hanya menyelamatkan satu nyawa, tetapi juga meneguhkan kembali kepercayaan masyarakat terhadap kekuatan solidaritas dan gotong royong. Semangat pantang menyerah dari para personel di medan sulit menjadi teladan berharga, sekaligus pengingat bahwa TNI selalu hadir di tengah rakyat — di medan perang maupun dalam misi kemanusiaan.

(Abad⁷⁷)